filter: 0; fileterIntensity: 0.0; filterMask: 0; brp_mask:0; brp_del_th:null; brp_del_sen:null; delta:null; module: photo;hw-remosaic: false;touch: (0.66944444, 0.9145833);sceneMode: 2;cct_value: 0;AI_Scene: (-1, -1);aec_lux: 0.0;aec_lux_index: 0;HdrStatus: auto;albedo: ;confidence: ;motionLevel: -1;weatherinfo: null;temperature: 40;
Detrenz.com, Jakarta, 10 Juli 2025 – Satu lagi film Indonesia yang diangkat dari kisah nyata siap mengguncang emosi penonton tanah air, Assalamualaikum Baitullah, sebuah adaptasi dari novel karya novelis ternama Asma Nadia, akan resmi tayang di seluruh jaringan bioskop XXI pada 17 Juli 2025.
Film ini menghadirkan drama kehidupan yang menyentuh, sarat makna, dan menyiratkan kekuatan iman, cinta, dan keikhlasan dalam menghadapi badai kehidupan.Diproduseri oleh Tony Ramesh, dengan Ibu Shalu T. M sebagai Executive Producer, serta disutradarai oleh Hadrah Daeng Ratu, film ini menjanjikan pengalaman sinematik yang tak hanya menghibur, tetapi juga menggugah spiritualitas penonton.
Dengan deretan pemain papan atas Indonesia, Assalamualaikum Baitullah mengangkat tema besar yang jarang disentuh secara mendalam: cinta yang diuji dengan perselingkuhan, kehilangan, hingga pertemuan kembali di rumah Allah.
Cerita berfokus pada sosok Amira yang diperankan oleh Michelle Ziudith, seorang wanita kuat yang harus menghadapi kenyataan pahit saat mengetahui suaminya, Pram (diperankan oleh Miqdad Addausy), berselingkuh dan menghamili wanita lain. Pram berdalih bahwa Amira tak kunjung memberi keturunan, padahal takdir berkata lain, Amira justru baru mengetahui bahwa dirinya tengah hamil.
Namun kebahagiaan itu tak bertahan lama. Ditinggal oleh suami dan kemudian ibunya (Vonny Anggraini sebagai Ibu Amira) yang wafat, tekanan mental dan kesedihan mendalam menyebabkan Amira mengalami keguguran.
Kehilangan beruntun ini mengguncang jiwanya, hingga ia mencoba mengakhiri hidupnya dengan melompat dari sebuah gedung, namun Tuhan masih menyayanginya nyawanya diselamatkan oleh seorang pria bernama Barra (Arbani Yasiz), sosok asing yang perlahan mengisi luka di hatinya.Barra, yang merupakan salah satu peserta Mau Hijrah Festival, memiliki kisahnya sendiri.
Ia sudah dijodohkan dengan Amel (Tissa Biani), rekan satu timnya. Meski telah menjalani sesi foto prewedding, hatinya justru terikat pada Amira. Konflik batin pun terjadi: antara memenuhi harapan keluarga dan menjaga perasaan Amel, atau mengikuti kata hatinya yang tak pernah berhenti memikirkan Amira.
Dalam pergolakan emosi yang intens, Amira tetap memiliki satu penopang: sahabat setianya Icha (Ummi Quary) yang selalu hadir sebagai tempat bersandar.
Sosok ibu Barra yang bijaksana (Maudy Koesnaedi) pun tak memaksakan kehendak, membiarkan anaknya menentukan sendiri siapa calon istri yang ingin ia pilih. Film ini kemudian membawa penonton ke Tanah Suci, di mana Amira melakukan umroh untuk menenangkan hatinya, dan Barra akhirnya memutuskan untuk mengakhiri hubungannya dengan Amel.
Adegan klimaks yang menggugah hati terjadi saat Barra mengejar Amira ke depan Baitullah, tempat suci yang menjadi saksi perjalanan batin mereka.
Di sanalah cinta yang tulus dan penuh kesadaran spiritual dipertemukan, bukan dalam kemewahan, melainkan dalam ketundukan kepada Sang Khalik.
Sebuah lamaran dilangsungkan di dekat Masjidil Haram menandakan bahwa cinta sejati, yang dilandasi iman, tak akan pernah tersesat jalannya.
Assalamualaikum Baitullah bukan sekadar film drama romantis. Ia hadir sebagai refleksi mendalam tentang arti keikhlasan, ujian hidup, dan keyakinan bahwa Tuhan selalu menyimpan keindahan di balik setiap cobaan.
Pesan moralnya jelas: tidak semua yang kita anggap baik, adalah yang terbaik menurut Allah. Dan setiap doa, bila diiringi keikhlasan dan tawakal, akan menemukan jalannya untuk dikabulkan.
Film ini bukan hanya tontonan, tetapi tuntunan terutama bagi generasi muda yang tengah mencari jati diri dalam keimanan dan percintaan.
Dengan sinematografi yang kuat, dialog penuh makna, serta akting emosional para pemain, Assalamualaikum Baitullah diprediksi menjadi salah satu film paling menyentuh tahun ini.
